WEEKLY CLOSING REVIEW : Menunggu jatuhnya Dollar

Meskipun pada penutupan pasar hari Jumat kemarin Indeks Dollar ditutup di level yang agak tinggi, dibandingkan dengan closing pada hari Jumat sebelumnya, kenaikan itu tidak terlalu besar. Hal ini belum merupakan jaminan untuk US Dollar menguat minggu depan. Dollar menguat pada minggu ini hanya terhadap 3 mata uang eropa, sementara terhadap 3 mata uang second line Dollar justru melemah.

Minggu depan kemungkinan Dollar akan menjadi fokus utama pasar. Indeks yang tidak beranjak dari level 80.00 dalam 3 bulan terakhir akan keluar dari range tradingnya.

Hanya keluar dari level 81.50 yang memungkinkan dollar untuk menguat, itupun harus melewati level 82.65 untuk kelihatan benar-benar kuat. Pola pergerakan harga yang kemarin ini lebih banyak didominasi crossrate untuk mengangkat pasar mungkin akan agak berkurang.

Semua mata uang pada minggu depan mungkin akan bergerak again Dollar. Jika permainan pasar hari Jumat kemarin yang mendorong NZD menghantam hampir semua mata uang terhenti, maka kemungkinan Euro atau Swiss akan menjadi leader pasar. Yen yang diharapakan untuk maju kedepan masih akan agak kesulitan dan terombang ambing meskipun kemungkinan untuk break high sudah mengecil, untuk bergerak turun dengan cepat dan drastis juga agak sulit. Closing yang hanya berjarak tipis dengan closing minggu kemarin masih menunjukan tanda tanya yang besar. Mulai kalahnya Poundsterling cukup menguntungkan Yen, karena cross GBPJPY yang selama ini menjadi ancaman serius untuk mendorong Yen naik sudah agak melemah.